PUISI ROMANSA

Sabda Romantika
Karya: Arni Melati

Kau aristokrat tapi aku bukan
Paradigma disalahtafsirkan 
Tiada ingin diiterasikan 
Para puan menaruh sinis 
Hingga ku termangu skeptis

Aku bukan serendipity
 Hanya dara punya asa membara 
Nadir roman menghadirkan temu
 Tuan menawan menjadi pujaan

Wahai tuan muda dambaan
 Apa yang kau pikirkan? 
Memilih daku jadi pilihan 
Mencipta asramaloka dalam buaian 
Para puan bergelut merenggut 
Apa yang mereka mau
 Mau menjadi bagian darimu tuan

Dan Tuhanku sangat mengagumkan
Tuan dambaan, yang kini jadi pujaan 

Elegi Rindu
Karya : Arni Melati
Kala sewindu aku
sudah berlabuh
Di tempat teduh untuk
sekedar tersipuh

Mencari sebuah hal
menarik untuk
Menjadikan sebuah hal
yang intrik

Cermin berbisik mendekap
Bagaimana bisa aku
meolong setiap candu
yang membelenggu
Salam untuk setiap pilu
agar tak kembali membiru
Dan setiap nestapa
agar berubah menjadi
Petapa untuk setiap
orang yang dicinta

Nona Bayang
Karya : Arni Melati
Pada nona
 di seberang Bayang 
Renjana padika
 teruntuk nona manis di sana

Diana
Dia, Diana
Dahayu mata bulat berbinar
Gingsul putih bening gemintang

Dia, Diana
O lesung pipimu 
Sungguh menawan nona
Apalagi tika sumringah
Tiada yang bisa membantah
Gemulai nona sungguh memesona
Decak tawa tiada dua

Dia, Diana
Nona cantik, cantik dalam luar
Jika tuan bertanya,
Skeptis tiada mencurat
Tuan akan berkata,
Inilah Anindita!
Dia, Diana
Nona kirana menawan renjana

Komentar

Postingan populer dari blog ini

CERPEN : Gadis Kenangan

Teks Tantangan : Pergaulan Salah Gaul

FINISH PAGE 366 OF 366 : 2020